Jenis, Ukuran, Peralatan, & Sistem Kandang Ayam yang Tepat

Kualitas kandang ayam sangat menentukan keberhasilan budidaya. Kandang yang ideal memastikan ayam dapat tumbuh optimal dan sehat, berkontribusi pada produktivitas yang tinggi.

Menentukan Ukuran Kandang Ayam

Ukuran kandang harus disesuaikan dengan jumlah ayam yang dipelihara. Kandang yang terlalu sempit dapat menyebabkan stres, sementara yang terlalu luas kurang efisien.

1. Mengukur Berdasarkan Jumlah Ayam Semakin banyak ayam yang dipelihara, semakin besar ukuran kandang yang dibutuhkan. Idealnya, kandang berukuran 2,5 meter dengan tinggi 4 hingga 8 meter dapat menampung 8-12 ekor ayam.
2. Populasi Ayam yang Ideal
   • Ayam <1 Minggu: 50 ekor dalam kandang berukuran 2,5 meter.
   • Ayam 1-2 Minggu: 20-25 ekor.
   • Ayam >2 Minggu: 8-12 ekor untuk memberi ruang gerak yang cukup.

Baca Juga :
Cara Mengobati Ayam Bangkok Sakit dan Pencegahan Penyakit

Jenis Kandang

Beragam jenis kandang tersedia sesuai kebutuhan:

1. Kandang Baterai
   

   Kandang baterai sering disebut kandang terowongan karena bentuknya menyerupai lorong dengan ayam yang berjajar. Terdapat tempat pakan khusus di depan ayam sehingga tidak terjadi persaingan dalam mendapatkan makanan.

   Keunggulan kandang baterai adalah kemudahan dalam perawatan ayam dan pengelolaan kandang. Namun, pembuatan kandang baterai memerlukan biaya yang lebih tinggi.

   

2. Kandang Open House
   

   Kandang open house memiliki desain seperti rumah panggung yang terbuka di semua sisi, dengan lantai yang tidak bersentuhan langsung dengan tanah. Penggunaan kandang jenis ini memiliki berbagai keuntungan.

   Beberapa keuntungan dari kandang panggung adalah kebersihannya yang lebih terjaga karena tidak langsung bersentuhan dengan tanah, serta kemudahan dalam membersihkan kandang karena kotoran ayam langsung jatuh ke tanah. Sirkulasi udara juga sangat baik karena kandang terbuka di setiap sisi dan hanya ditutup terpal pada malam hari.

   Namun, kandang ini juga memiliki beberapa kekurangan, seperti ayam yang lebih rentan terhadap penyakit dan ancaman dari hewan pemangsa karena konsep kandang yang terbuka.

   

3. Kandang Semi Close House

   Kandang semi closed house adalah gabungan antara kandang setengah terbuka dan setengah tertutup. Kandang ini menggunakan bahan seperti bambu atau kayu pada struktur luar, mirip dengan kandang open house, bukan dinding aluminium seperti pada kandang closed house, dan dilengkapi dengan blower atau kipas untuk meningkatkan sirkulasi udara.

   Sistem ini memungkinkan peternak untuk mengontrol suhu dengan lebih baik di dalam kandang dan dilengkapi dengan sistem otomatis untuk pemberian pakan dan air, yang mempermudah distribusi pakan. Namun, peternak masih bisa memilih menggunakan pakan secara manual jika diinginkan.

   Keuntungan dari kandang jenis ini adalah kemampuan untuk mengontrol sirkulasi udara dan kelembapan di dalam kandang, otomatisasi pemberian pakan, serta kemampuan untuk meningkatkan produktivitas Bangkok, yang pada akhirnya dapat meningkatkan keuntungan bagi peternak.

   

4. Kandang Close House

   Kandang broiler dengan sistem closed house adalah rumah tertutup yang dirancang untuk menjaga keamanan biologis, dengan membatasi kontak dengan organisme lain. Kandang ini dilengkapi dengan pengaturan ventilasi yang optimal, yang bertujuan untuk mengurangi tingkat stres pada ternak. Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk menciptakan kondisi udara dan iklim yang ideal bagi ayam, sehingga dapat meminimalkan stres dan meningkatkan kesehatan ternak.

   

Sistem Perawatan Kandang

1. Ventilasi Udara

   • Penting untuk menjaga kelembapan dan sirkulasi udara yang baik.
   • Menggunakan sistem ventilasi seperti tunnel atau cross flow.

2. Membersihkan Kandang

   • Mengangkat semua peralatan sebelum membersihkan.
   • Bersihkan dinding, lantai, dan atap kandang, lalu semprotkan desinfektan.

3. Pengeringan Kandang

   • Pastikan kandang kering untuk menghindari jamur.
   • Pengeringan optimal dilakukan dengan ventilasi yang baik dan sinar matahari.

Peralatan Kandang

Beberapa peralatan penting meliputi:

1. Wadah Pakan dan Minum
2. Alat Pemanas (terutama untuk fase starter).
3. Termometer untuk memonitor suhu kandang.
4. Penampung Air untuk kebutuhan minum dan pembersihan.
5. Peralatan Tambahan seperti selang, sekop, dan kawat.

Kesimpulan​​ Kandang Ayam yang Tepat

Pembuatan kandang harus direncanakan dengan matang, mencakup jenis, ukuran, peralatan, dan perawatannya. Perawatan yang baik akan memastikan kesehatan ayam terjaga dan mendukung produktivitas peternakan.