×

Jenis Pakan Ayam Bangkok Berdasarkan Umur

Jenis Pakan Ayam Bangkok

Bagi peternak ayam Bangkok pemula, penting untuk mengetahui cara pemberian pakan yang tepat, mulai dari pemilihan jenis hingga kualitas bahan pakan. Apa saja pakan yang cocok untuk ayam Bangkok dan bagaimana komposisi yang tepat? Artikel ini akan membahas mengenai pakan ayam Bangkok agar cepat besar, yang akan membantu Anda dalam merawat ayam Bangkok yang dimiliki.

Jenis pakan ayam Bangkok berbeda sesuai dengan umur, menyesuaikan kebutuhan nutrisi di setiap tahapan hidupnya. Berikut penjelasan rinci mengenai jenis pakan ayam Bangkok berdasarkan umur:

Jenis Pakan Ayam Bangkok

Pakan Ayam Bangkok Usia 2-14 Hari (Fase Awal Menetas)

Pada fase awal menetas, anak ayam Bangkok hanya perlu diberi air yang dicampur vitamin hingga usia 2 hari. Setelah itu, makanan bertekstur halus harus diberikan karena mereka belum mampu mengonsumsi makanan bertekstur keras.

Nutrisi utama yang dibutuhkan pada fase ini adalah protein dan lemak. Oleh karena itu, pakan ayam pedaging yang kaya protein dan lemak sangat cocok untuk menunjang pertumbuhan optimal.

Anak ayam di usia ini masih belajar untuk mematuk dan mengonsumsi makanan yang lebih besar. Nutrisi yang diperlukan adalah protein dan lemak. Oleh karena itu, pakan yang tepat adalah pakan ayam pedaging yang mengandung protein dan lemak tinggi.

Pakan Ayam Bangkok Usia 2 Minggu – 1 Bulan (Fase Anakan)

Memasuki fase anakan, ayam Bangkok mulai bisa mematuk dan mencari makanan sendiri. Di usia ini, kandungan lemak dalam pakan harus dikurangi agar pertumbuhan tetap optimal.

Komposisi pakan yang tepat untuk ayam Bangkok di fase ini adalah:

  • Serat: 6%
  • Protein: 20%
  • Lemak: 3%

Racikan pakan yang baik pada usia ini adalah bekatul, jagung, dan tepung ikan dengan perbandingan 3:2:1.

Pakan Ayam Bangkok Usia 1 – 3 Bulan (Fase Remaja)

Pada usia ini, ayam Bangkok bisa mulai dilepas dari kandang. Khusus untuk ayam Bangkok Birma yang dikenal lincah, pengumbaran penting agar mereka tetap aktif.

Pakan yang tepat pada usia ini adalah pakan dengan kode 521, 522, dan 523 yang sesuai dengan tahapan usia:

  • 521: untuk ayam usia 1 bulan
  • 522: untuk ayam usia 2 bulan
  • 523: untuk ayam usia 3 bulan

Untuk mempercepat pertumbuhan, peternak sering memberi pakan dengan kandungan protein, lemak, dan kalsium seperti pakan Kyojin, yang dikenal sebagai pakan ayam raksasa.

Baca Juga : Pertumbuhan Ayam Bangkok: 5 Trik Agar Cepat Besar 

Pakan Ayam Bangkok Usia 3 – 6 Bulan (Fase Menengah)

Di fase ini, ayam Bangkok semakin aktif bergerak dan membutuhkan gizi lebih untuk mendukung pertumbuhan serta energinya yang besar.

Pakan yang sesuai adalah pakan kode 594 untuk ayam usia 4 bulan. Untuk ayam berusia 6 bulan, pakan 594 bisa dicampur dengan beras merah agar pertumbuhan otot lebih maksimal.

Pakan Ayam Bangkok Usia 6 – 8 Bulan (Fase Dewasa)

Di usia ini, ayam Bangkok mulai memasuki fase dewasa. Mereka membutuhkan protein tinggi agar tubuh dan ototnya berkembang dengan baik.

Pakan yang cocok untuk fase ini adalah:

  • Beras merah sebagai pengganti voer pabrikan
  • Voer dengan kode lebih tinggi (dapat diberikan sesekali)
  • Pakan fermentasi seperti dedak, bekatul, suplemen probiotik, gula pasir, dan air yang difermentasikan selama 5 hari

Untuk ayam betina pada usia ini, pakan khusus bisa diberikan untuk meningkatkan produksi telur. Pakan fermentasi dari dedak, bekatul, suplemen probiotik, gula pasir, dan air dapat difermentasi dalam wadah tertutup selama 5 hari.

Kebutuhan Nutrisi Ayam Bangkok

Ayam Bangkok membutuhkan nutrisi yang seimbang untuk tumbuh dengan baik dan optimal. Nutrisi yang tepat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan tubuh, kekuatan otot, serta daya tahan tubuh ayam Bangkok. Pemberian pakan yang sesuai dengan tahap perkembangan ayam sangat penting, terutama mengingat ayam ini dikenal dengan aktivitas fisiknya yang tinggi.

Pada fase awal pertumbuhan (0-2 minggu), ayam Bangkok memerlukan pakan yang kaya akan protein untuk mendukung perkembangan otot dan tulang. Pakan yang halus dan mengandung nutrisi yang mudah diserap, seperti pakan ayam pedaging, sangat dianjurkan pada usia ini.

Seiring bertambahnya umur, ayam Bangkok yang memasuki usia 2-3 bulan membutuhkan pakan dengan kandungan protein yang lebih tinggi, serta serat dan vitamin yang cukup untuk mendukung sistem pencernaan dan daya tahan tubuh. Pemberian pakan yang mengandung lemak lebih sedikit namun kaya karbohidrat seperti jagung, bekatul, dan tepung ikan sangat efektif di usia ini.

Untuk ayam yang telah memasuki usia dewasa (6 bulan ke atas), kebutuhan nutrisi beralih kepada pembentukan otot dan tulang yang lebih kuat, dengan pakan yang kaya akan kalsium dan protein. Ayam Bangkok dewasa juga membutuhkan asupan energi yang tinggi karena tingkat aktivitasnya yang tinggi, baik saat bertarung maupun dalam proses reproduksi pada ayam betina.

Secara keseluruhan, pakan yang bergizi dan tepat sesuai dengan tahap pertumbuhan ayam Bangkok sangat berpengaruh terhadap kesehatan dan performa ayam tersebut. Dengan memenuhi kebutuhan nutrisi yang seimbang, ayam Bangkok dapat tumbuh dengan sehat, kuat, dan optimal.

Ciri-Ciri Ayam Bangkok Sehat

  1. Memiliki tubuh besar dan postur tegap
  2. Kaki bulat dan kering
  3. Mata cerah dan tajam
  4. Leher panjang dan kuat
  5. Jengger rose dan pial pendek berwarna merah
  6. Sisik rapi berwarna kuning
  7. Berat mencapai 3-4 kg saat dewasa
  8. Lincah dan agresif saat bertarung

Ayam Bangkok dikenal memiliki kecerdasan tinggi, seperti manusia, yang membuatnya unggul dalam bertarung. Oleh karena itu, ayam Bangkok menjadi primadona di kalangan pecinta ayam, dengan harga yang bisa mencapai jutaan rupiah untuk ayam berkualitas baik.

Drh. Ahmad Hidayat adalah seorang ahli peternakan yang lahir pada 15 Maret 1985 di Jakarta, Indonesia. Ia menyelesaikan pendidikan kedokteran hewan di Universitas Gadjah Mada dan dikenal karena kepakarannya dalam bidang kesehatan dan nutrisi hewan, khususnya ayam aduan.

Post Comment